Manado (15/10)- Kobaran
Api disertai Asap Hitam menggelembung ke udara bersumber dari ledakan badan
pesawat Angkasa Air jenis Boeing 737 -400 dengan Nomor penerbangan MDC 085
dengan Kode registrasi PK- Mdc rute Jkt- Mdc, yang tergelincir saat melakukan
pendaratan. Pesawat tersebut mengangkut 123 orang penumpang.Segera setelah
kejadian petugas dari Pemadam kebakaran Bandara Sam ratulangi menuju lokasi untuk melakukan pemadaman api
dan melakukan evakuasi para penumpang sementara itu petugas Avsec segera
melakukan pengamana lokasi kejadian.Hal tersebut menjadi pembuka dalam
rangkaian 3 kegiatan simulasi di Bandara Sam Ratulangi. Di simulasi dimaksud
yaitu latihan Full Scale berupa Air Craft Crash (kecelakaan Pesawat), Domestic
Fire (kebakaran gedung) dan Avsec Exercise (latihan penanggulangan ancaman
bom).
Seluruh rangkaian ini adalah dalam rangka menguji fungsi koordinasi,komunikasi dan komando antar unit dan instansi terkait sesuai dengan Dokumen penanggulangan Keadaan Darurat Bandara ( Airport Emergency Plan Document) dan Dokumen Program Keamanan Bandara (Airport Security Programme Document). Kegiatan ini juga untuk melatih dan memantapkan kemampuan personil sesuai dengan bidang tugas masing-masing,†jelas President Direktur Angkasa Pura I Sulistyo Wimbo S.Hardjito dalam Konfrensi Press yang di lakukan dengan awak media di Media Center PT. Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado. Menjawab pertanyaan wartawan apakah dalam penilaian beliau terkait rangkaian latihan kali ini beliau†mengungkapkan perasaan sangat puas dengan hasil latihan yang di lakukan diBandara Sam Ratulangi. Saya†sangat puas dengan melihat aksi para petugas dilapangan saat simulasi berlangsung, semua berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Karena ini tidak dilakukan gladi keseluruh pihak yang terlibat terlebih dahulu, sehingga terkesan sangat alami.
Sementara itu General Manager Halendra Waworuntu mengatakan†Saya sangat bersyukur dan bangga karena rangkaian latihan ini berjalan sangat baik, tidak ada kejadian yang merugikan saat latihan,Ungkap beliau†setelah simulasi ledakan Bom oleh petugas Gegana Sat Brimobda Sulut, yang merupakan akhir dari rangkaian latihan. Kami Manajemen Angkasa Pura I Canag Sam Ratulangi harus berbangga karena latihan ini di saksikan langsung oleh Pak Wimbo (Presdir), Operation Director Yushan Sayuti dan Direktur Keamanan Penerbangan Rudi Ricardo dll . Selanjutnya tak lupa kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat langsung maupun tidak langsung, terutama Komandan Lanud Sam Raulangi,Komandan Korem 131 Stg, Kepala Otoritas Bandara, Komandan Lanudal, Kapolres Manado,Kapolsek Bandara dan seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Ilhamsakti apmdc